Minggu, 05 Mei 2019
Kamis, 02 Mei 2019
Sambutan Drs. Endang Suhendar Plt Kepsek Smancar
19.17
No comments
Bpk. Drs. Endang Suhendar, Plt. Kepsek SMANCAR - Mengucapkan selamat atas kelulusan siswa dan siswi Smancar tahun 2019 semoga ilmu yang di dapatkan dari Sma negeri 1 carenang bermanfaat bagi nusa dan bangsa,,dan terima kasih untuk guru2 yang sudah bekerja keras dalam mendidik siswa dan siswinya sehingga mereka bisa mencapai kelulusan dengan baik serta nilai yang sesuai di inginkan oleh pihak sekolah sma negeri 1 carenang. dan terima kasih juga buat para wali murid yang telah mendukung serta membantu anak2nya di rumah sehingga mereka bisa belajar dengan baik.
Disamping lain Plt kepsek Smancar menjelaskan tentang Sistem zonasi.
Sistem Zonasi merupakan landasan pokok penataan reformasi sekolah secara keseluruhan mulai dari Taman Kanak-kanak (TK) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA).
Sistem Zonasi merupakan landasan pokok penataan reformasi sekolah secara keseluruhan mulai dari Taman Kanak-kanak (TK) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA).
Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy menjelaskan perihal
sistem zonasi yang merupakan penataan reformasi sekolah mulai dari TK sampai
SMA. "Sistem zonasi merupakan landasan pokok penataan reformasi sekolah
secara keseluruhan mulai dari Taman Kanak-kanak (TK) hingga Sekolah Menengah
Atas (SMA)," ujar Muhadjir Effendy dalam acara buka bersama Persatuan Guru
Republik Indonesia (PGRI) di Jakarta, Rabu (23/5/2018) sebagaimana diberitakan
Antara. Melalui sistem zonasi tersebut, bisa diperkirakan berapa lulusan untuk
masing-masing jenjang pendidikan. Mendikbud memberi contoh misalnya untuk
jenjang SMP di daerah itu yang lulus sebanyak 300 siswa, namun yang masuk ke
SMA itu hanya 200 siswa. "Nah, sekolah bisa mencari kemana 100 siswa
lainnya. Jadi nanti sekolah memiliki inisiatif untuk mencari siswa yang tidak
sekolah, sehingga wajib belajar 12 tahun bisa dimanfaatkan," ujarnya.
Menurutnya, dengan adanya sistem zonasi tersebut, afirmasi yang diberikan
adalah dari sekolah maju membina sekolah yang belum maju. Dengan sistem itu
pula, lanjutnya, ke depan tidak ada lagi sekolah favorit.
Minggu, 28 April 2019
Selamat dan sukses atas kelulusan UNBK Tahun 2019
23.03
No comments
Kamis, 16 Agustus 2018
HUT KE 73 INDONESIA
23.48
No comments
Sebelum pembacaan teks proklamasi pada tanggal 17 agustus 1945, terdapat peristiwa penting yang tidak boleh dilupakan. Peristiwa penting tersebut merupakan perjuangan para tokoh atau pejuang kemerdekaan untuk dapat segera memerdekakan Indonesia.
Dimulai Pada tanggal 12 Agustus 1945, melalui Marsekal Terauchi di Dalat, Vietnam, mengatakan kepada Soekarno, Hatta dan Radjiman bahwa pemerintah Jepang akan segera memberikan kemerdekaan kepada Indonesia. Meskipun demikian Jepang menginginkan kemerdekaan Indonesia pada tanggal 24 Agustus. Dua hari kemudian, saat Soekarno, Hatta dan Radjiman kembali ke tanah air dari Dalat, Syahrir mendesak agar Soekarno segera memproklamasikan kemerdekaan karena menganggap hasil pertemuan di Dalat sebagai tipu muslihat Jepang.
16 Agustus 1945, gejolak tekanan di latar belakangi oleh para pengikut Sutan Syahrir yang menginginkan pengambilalihan kekuasaan oleh Indonesia dari Jepang makin memuncak dan tak terkendali. Pada siang hari mereka berkumpul di rumah Hatta, dan sekitar pukul 10 malam di rumah Soekarno. Sekitar 15 pemuda menuntut Soekarno segera memproklamasikan kemerdekaan melalui radio, disusul pengambilalihan kekuasaan. Mereka juga menolak rencana PPKI untuk memproklamasikan kemerdekaan pada 16 Agustus.
Peristiwa Rengasdengklok
Dari perdebatan dengan para tokoh pemuda, termasuk Chaerul Saleh yang tergabung dalam gerakan bawah tanah, dini hari tanggal 16 Agustus 1945 mereka menculik Soekarno (beserta Fatmawati dan Guntur), dan Hatta, di Rengasdengklok, yang kemudian terkenal sebagai peristiwa Rengasdengklok. Dalam penculikan tersebut, bermaksud meyakinkan Soekarno bahwa Jepang telah menyerah dan para pejuang telah siap untuk melawan Jepang.
Pertemuan Soekarno-Hatta dengan Jenderal Yamamoto
Malam harinya, Soekarno dan Hatta kembali ke Jakarta untuk bertemu dengan Jenderal Yamamoto, komandan Jepang di Jawa. Dari pertemuan tersebut, Soekarno dan Hatta menjadi yakin bahwa Jepang telah menyerah kepada Sekutu, dan tidak memiliki wewenang lagi untuk memberikan kemerdekaan.
Pembacaan Naskah Proklamasi
Setelah diyakini bahwa situasi memungkinkan untuk membacakan teks proklamasi, maka Soekarno, Hatta dan anggota PPKI lainnya malam itu juga rapat dan menyiapkan teks Proklamasi. Rapat tersebut di rumah Laksamana Maeda, Soekarno bersama tokoh perjuangan lain menulis naskah proklamasi. Tulisan itu lalu diketik oleh Sayuti Melik.
Tepat pada hari Jumat, 17 Agustus 1945 M atau 17 Ramadan 1365 H, pukul 10.00 pagi, 17 Agustus 1945. Bertempat di rumah Soekarno, Jalan Pegangsaan Timur No.56, Jakarta.
Pembacaan naskah proklamasi yang berlanjut pengibaran Sang Saka Merah Putih hasil jahitan Fatmawati, menandakan Indonesia merdeka.
Tokoh lain yang sangat berjasa dalam peristiwa pembacaan Proklamasi diantaranya, tiga pemuda pengibar bendera merah putih pertama yaitu Latif Hendraningrat, S. Suhut dan Tri Murti.
Kemerdekaan Indonesia yang dibaca oleh Soekarno-Hatta yang kemudian menjadi Presiden Dan Wakil Presiden Indonesia yang pertama.
Sumber : https://www.goodnewsfromindonesia.id/2017/08/17/sejarah-kemerdekaan-mengenang-peristiwa-proklamasi-17-agustus-1945
Selasa, 12 Juni 2018
IDUL FITRI 1439 H
21.14
No comments
Pengurus IKA SMANCAR " Mengucapkan " SELAMAT IDUL FITRI 1439 H / 2018 M
Idulfitri atau juga ditulis dengan Idul Fitri (Bahasa Arab: عيد الفطر ‘Īdul-Fiṭr) adalah hari raya umat Islam yang jatuh pada tanggal 1 Syawal pada penanggalan Hijriyah.
Karena penentuan 1 Syawal yang berdasarkan peredaran bulan tersebut,
maka Idul Fitri atau Hari Raya Puasa jatuh pada tanggal yang
berbeda-beda setiap tahunnya apabila dilihat dari penanggalan Masehi.
Cara menentukan 1 Syawal juga bervariasi, sehingga boleh jadi ada
sebagian umat Islam yang merayakannya pada tanggal Masehi yang berbeda.
Kamis, 22 Maret 2018
Dikarenakan Pasifnya kepengurusan IKA SMANCAR hingga 1 Tahun lebih
03.46
No comments
Dikarenakan Pasifnya kepengurusan IKA SMANCAR hingga 1 Tahun lebih,
bagaimana tanggapan teman-teman Alumni SMANCAR terkait akan digantinya
Ketua Ika Smancar Muhamad Ali (Mohammad Alie Ramadhan) diganti oleh Irvan Aziz Abdillah (Irvan Aziz Abdillah SH)
Pergantian Ketua ikasmancar
03.43
No comments
Berdasarkan Musyawarah Keluarga Luar Biasa IKA SMANCAR tertanggal 20
Februari 2018 memutuskan dan menetapkan Ketua IKA SMANCAR Muhamad Ali (Mohammad Alie Ramadhan) diganti oleh Irvan Aziz Abdillah (Irvan Aziz Abdillah SH) sebagai Ketua IKA SMANCAR.